Monday, July 25, 2016

Hope for Your Family #3 sambungan 3

Ada orang yang lebih mementingkan pertanggungjawaban daripada hanya sekedar permintaan maaf. Melihat apakah setelah meminta maaf perilakunya berubah menjadi lebih baik atau kadang baik kadang buruk? Jika kau adalah orang yang meminta maaf, sebisa mungkin tunjukkanlah kesungguhan hatimu dalam meminta maaf dalam pertanggungjawaban. Lalu bagi kau yang bahasa maafnya pertanggungjawaban, ingat bahwa Tuhan sudah mengampuni dosamu, maka kau juga harus mengampuni orang yang bersalah kepadamu.

Sebenarnya berapa kali sih, aku harus memberi maaf? Sampai tujuh kalikah? Tidak. Memberi maaf itu tanpa batas. Kita sendiri tidak sempurna. Sering melakukan kesalahan-kesalahan. Lebih dari tujuh kali.

Ada sebuah kisah tentang seorang raja yang bermaksud mengadakan perhitungan terhadap orang-orang yang berhutang kepadanya. Lalu sampailah kehadapannya seorang yang mempunyai hutang 10 ribu talenta. Hanya orang ini tidak dapat membayarnya. Maka raja menyuruh ajudannya untuk menangkap keluarganya dan menjual seluruh istri, anak-anaknya. Tetapi orang ini bersujud dan memohon, "Sabarlah dahulu tuan raja, hutangku itu akan kulunaskan". Lalu raja berbelas kasihan kepadanya. Melepaskan orang itu dan melunaskan semua hutangnya. Segera orang itu pergi dari sana dan sesampainya diluar ia bertemu dengan temannya yang berhutang 100 dinar. Maka ia mencekik leher temannya, "Lunaskanlah hutangmu!" Maka temannya ini melakukan hal yang sama dengannya dan memohon, "Sabarlah dahulu tuan, hutangku ini akan kulunaskan". Tetapi ia tidak mau mendengarkan temannya itu dan menjebloskan ke dalam penjara. Mendengar itu teman-temannya sangat sedih dan menceritakan segalanya kepada raja.
Raja menyuruh memanggil orang itu dan berkata kepadanya, "Hei kamu orang jahat, seluruh hutangmu kuhapuskan karena kau memohon padaku. Bukankah seharusnya kau juga mengasihani temanmu seperti aku telah mengasihanimu?" Maka marahlah sang raja dan menyerahkan dia kepada algojo-algojo, sampai ia melunaskan seluruh hutangnya.
Sama seperti Tuhan di sorga akan berbuat demikian juga terhadap kamu, apabila kau dan aku tidak mengampuni dengan segenap hati.

Harga 1 talenta = 6.000 dinar, 10.000 talenta = 60 juta dinar. Jika diandaikan 1 dinar = 50.000 rupiah. Maka 10 ribu talenta = 3 triliun rupiah. 100 dinar = 5 juta rupiah. Maka perbandingannya adalah 600 : 1. Alangkah jahatnya...

Ini diandaikan seperti rekening hubungan, mirip dengan rekening bank. Hal-hal negatif yang kita lakukan membuat saldo di rekening hubungan kita berkurang. Hal-hal baik yang kita lakukan membuat saldo di rekening hubungan kita bertambah. Kalau bahasa maaf seseorang adalah rekening hubungan, maka yang terpenting bagi dia adalah rekening hubungan kita dengan mereka haruslah tetap positif. Semoga aku dan kau bertumbuh dewasa sehingga sekalipun orang berbuat negatif kita tetap dapat mengampuni.

Yang terakhir adalah perubahan nyata yang konsisten. Bagi orang lain perubahan nyata yang konsisten itu permintaan maaf yang paling mengena di hati. Kunci utama pertumbuhan rohani serta kedewasaan karakter adalah hubungan pribadi kita dengan Tuhan. Bagimu yang bahasa maafnya adalah perubahan yang konsisten. Tetaplah bisa mengampuni sekalipun orang itu belum ada perubahan nyata.

No comments:

Post a Comment